Berkas-berkas dokumen merupakan salah satu tahap paling penting dalam mempersiapkan studi di luar negeri. Selain urusan imigrasi dan visa, bukti bahwa kamu merupakan warga negara asing tertentu, nilai selama pendidikan sebelumnya, serta pengalaman-pengalaman yang dimiliki merupakan informasi penting yang dibutuhkan oleh pihak kampus.
Kira-kira apa saja dokumen penting yang sering diminta oleh kampus luar negeri?
Yuk simak ulasannya!
1. Ijazah Pendidikan Terakhir
Untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, tentunya kita perlu menyertakan bukti pendidikan terakhir (SMA, SMK/S1/S2/dst…) yang sudah kamu selesaikan. Contohnya, apabila kamu ingin mendaftar program Master’s degree atau S2, kamu harus sudah lulus dari S1 dan menyandang Bachelor’s degree untuk bisa mendaftar ke jenjang selanjutnya. Begitupula jika sobat ingin mendaftar ke jenjang S1, pastikan kamu sudah punya ijazah SMA yang menyatakan kelulusanmu ya!
2. Transkrip Nilai dan CGPA
Selain ijazah pendidikan terakhir, transkrip nilai yang mencakup CGPA atau Cumulative Grade Points Average adalah salah satu dokumen terpenting dalam melamar ke universitas. Tidak hanya itu, beberapa universitas memiliki standar minimum tertentu bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar di kampusnya.
Walaupun berbeda-beda tiam universitas, pada umumnya, nilai minimum yang diwajibkan untuk calon mahasiswanya adalah 85% atau setara dengan GPA 3.7.
3. Bukti Kewarganegaraan
Selain urusan akademik, universitas juga bisa meminta berkas berupa bukti kewarganegaraan yang mencantumkan bahwa calon peserta merupakan warga negara resmi di negara tertentu.
Dokumen yang memiliki keterangan informasi ini contohnya:
- Paspor (Passport)
- KTP (Kartu Tanda Penduduk/Identity Card)
- KK (Kartu Keluarga/Family registration card)
- Akta kelahiran (Birth certificate)
4. Essay: Personal Statement, Motivation Letter, Study Plan
Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah esai yang menunjukan tentang kesungguhan kamu untuk melanjutkan studi di bidang, kampus, maupun negara tertentu. Pada beberapa program universitas maupun beasiswa, biasanya sudah ada kriteria apa saja yang mereka inginkan dari pelamarnya.
Selain itu, biasanya di website atau guidelines mereka juga tercantum format penulisan seperti font, halaman, serta prompts atau daftar pertanyaan yang mereka harapkan dari penulis.
5. Sertifikat Bahasa Asing (IELTS, TOEFL iBT, HSK, dll)
Kemampuan berbahasa asing merupakan salah satu skill penting yang wajib dimiliki apabila kamu ingin melanjutkan kuliah di luar negeri. Bergantung pada negara yang dituju, bahasa asing yang harus dipelajari bisa beragam, mulai dari bahasa Inggris, bahasa Cina, bahasa Jepang, bahasa Korea, hingga bahasa Perancis!
Meskipun seringkali optional atau tidak diwajibkan, beberapa universitas juga mewajibkan mahasiswanya untuk memiliki sertifikat IELTS/TOEFL iBT dengan skor minimum tertentu. Namun, apabila mampu melampirkan sertifikat bahasa asing, tentunya akan memperbesar peluang sobat untuk diterima di kampus tersebut, bukan?
Nah, itu dia 5 berkas penting untuk daftar kuliah di luar negeri. Baik melalui jalur mandiri atau beasiswa, pastikan untuk melampirkan berkas dokumen asli dalam bahasa Inggris (atau bahasa asing lain) ya!
Buat kamu yang tertarik untuk daftar di kampus luar negeri, bisa nih mulai dari sekarang untuk menyiapkan persiapan aplikasi dan dokumen beasiswa, salah satunya sertifikat bahasa Inggris! Di IELTSpresso, kamu bisa belajar bahasa Inggris untuk persiapan IELTS bareng tutor-tutor berpengalaman lho! Cek kelas persiapannya di sini:
Kamu juga bisa ikut scholarship mentoring dengan awardeeyang siap membimbing kamu untuk melamar beasiswa ke luar negeri. Ada simulasi interview beasiswa juga lho:
Selain itu, ada layanan proofreading dan terjemahin dokumen untuk aplikasi beasiswamu di sini:
Jangan lupa pantau terus informasi terupdate seputar beasiswa, IELTS, dan study abroad di Blog IELTSpresso! Kamu juga bisa cus ke Instagram dan TikTok IELTSpresso! ✈️ 🎓
🌟 GOOD LUCK 🌟
Image by Racool_studio on Freepik
