Menghadapi wawancara LPDP bisa jadi momen menegangkan, terutama saat pewawancara mulai menyinggung isu-isu terkini yang lagi ramai dibicarakan. Biasanya, pertanyaan semacam ini mudah membuat kita nge-blank atau memberikan jawaban yang kurang meyakinkan.
Kenapa ada pertanyaan tentang isu terkini di wawancara LPDP? Alasannya adalah karena pewawancara ingin seberapa dalam pemahaman kita terhadap situasi saat ini, kemampuan kita dalam berargumen (apakah kita bisa menyampaikan pendapat dengan jelas dan terstruktur?), dan tentu saja, komitmen kita untuk berkontribusi bagi Indonesia setelah studi selesai.
Beberapa contoh pertanyaan yang mungkin muncul:
- Apa pendapat Anda tentang tren #kaburajadulu?
- Bagaimana pandangan Anda mengenai alumni LPDP yang memilih untuk tidak kembali ke Indonesia?”
- Apa opini Anda tentang penerapan perda syariah di beberapa daerah?
Lalu bagaimana cara menjawab pertanyaan ini dengan baik dan benar? Berikut ini tips dan triknya.
Strategi Menjawab Pertanyaan Isu Terkini
- Sampaikan Pendapat dengan Tegas
Jangan ragu untuk menyatakan posisi kamu. Pewawancara lebih menghargai jawaban yang jelas dibandingkan yang netral atau mengambang. Kamu bisa menggunakan template jawaban seperti ini:
- Pernyataan Jelas: Nyatakan setuju atau tidak setuju.
- Alasan dengan Data: Jelaskan alasan kamu dengan mendukungnya menggunakan data atau fakta yang relevan dengan bidang studi.
- Rencana Kontribusi: Akhiri dengan menyatakan bagaimana kamu akan berkontribusi setelah studi.
Contoh Jawaban:
“Saya setuju bahwa alumni LPDP tidak wajib langsung kembali ke Indonesia. Berdasarkan observasi saya di industri teknologi di Indonesia, masih terdapat kekurangan dalam hal inovasi dan transfer pengetahuan. Dengan bekerja di luar negeri, saya dapat mempelajari sistem yang lebih maju dan menerapkannya di Indonesia kelak. Namun, saya juga memahami pentingnya kontribusi langsung, sehingga saya berencana untuk memanfaatkan kebijakan magang pasca-studi yang disediakan LPDP untuk mendapatkan pengalaman sebelum kembali dan berkontribusi di tanah air.”
- Bersikap Diplomatis dan Objektif
Untuk pertanyaan yang sensitif atau berpotensi menimbulkan kontroversi, seperti perda syariah, penting untuk tetap objektif dan tidak menunjukkan bias pribadi. Berikut ini contoh jawaban dari Maryam Qonita, awardee LPDP di New York University
Contoh Jawaban:
“Dalam UU kita tidak pernah ada istilah Perda Syariah, Pak. Yang ada adalah Perda Provinsi, Perda Kabupaten Kota, Perda daerah istimewa dan Qanun untuk Aceh. Jadi istilah perda syariah itu tidak ada di UU. Dan dalam setiap penyusunan UU, Peraturan Pemerintah, Peraturan Menteri, dan Peraturan Daerah dilandaskan pada dua hal: Pancasila dan Konstitusi UUD 1945. Dimana sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa dan Pasal 29 ayat 1, Negara Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Sementara untuk Perda dilihat juga landasan sosiologis, sehingga sebuah perda itu disusun disesuaikan dengan kondisi sosial yang berlaku di masyarakat lokal. Selain itu, ‘memajukan kesejahteraan umum’ dalam pembukaan UUD 1945 ini juga dibedah lagi per-daerahnya, seringkali untuk memajukan kesejahteraan itu memiliki nilai dan norma yang sama dengan nilai-nilai agama, seperti membatasi alkohol untuk mencegah kejahatan.”
💡Bonus Tips
- Tetap Tenang dan Terkendali: Jika pewawancara memberikan pertanyaan yang menantang atau memancing emosi, usahakan untuk tetap tenang dan jawab dengan kepala dingin.
- Perbanyak Wawasan: Selalu update dengan isu-isu terkini, baik nasional maupun internasional, terutama yang berkaitan dengan bidang studi kamu.
- Latihan Berargumen: Diskusikan isu-isu tersebut dengan teman atau mentor untuk melatih kemampuan berargumen dan menyampaikan pendapat secara efektif.
Butuh expert mentor untuk latihan wawancara LPDP? Kamu bisa ikut program Scholarship Mentoring IELTSpresso, ada benefit sebanyak ini, lho!
✅Bantu pilih jurusan/kampus yang cocok
✅Siapin timeline persiapan
✅Bimbingan penyusunan CV, study plan, research proposal, dll.
✅Proofreading essay
✅Simulasi interview beasiswa
✅Bantuan pendaftaran kampus
Skor IELTS buat daftar LPDP belum cukup? Kamu juga bisa join IELTS Preparation Program buat dapetin bimbingan 20 pertemuan dengan qualified tutor, dengan Free IELTS Prediction Test up to 3x.
Jangan lupa pantau terus informasi terupdate seputar beasiswa, IELTS, dan study abroad di Blog IELTSpresso! Kamu juga bisa cus ke Instagram dan TikTok IELTSpresso!
